Sabtu, 04 April 2009

Belajar XI: Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Pola (Pars Pro Toto Dan Totem Pro Parie)

Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Contoh (Pars Pro Toto dan Totem Pro Parie) - Dalam ilmu Bahasa Indonesia , majas sanggup dibagi menjadi beberapa kategori. Salah satu jenis majas Bahasa Indonesia yaitu majas Sinekdoke. Sebagian orang mungkin sudah memahami pengertian majas sinekdoke , baik pars pro toto maupun totem pro parie. Majas tersebut juga mempunyai contoh majas sinekdoke menyerupai halnya jenis majas lainnya. Seperti yang kita ketahui bahwa majas sinekdoke sanggup dibagi menjadi dua jenis menurut bentuk pengungkapan kalimatnya yaitu majas sinekdoke pars pro toto dan majas sinekdoke totem pro parie.
Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Contoh  Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Contoh (Pars Pro Toto dan Totem Pro Parie)
Jika dilihat dari penyampaian maknanya , majas sinekdoke termasuk kedalam kategori majas pertautan. Sedangkan apabila dilihat dari bentuk kalimatnya , majas sinekdoke termasuk kedalam kategori majas perbandingan. Majas sinekdoke tersebut memberlakukan ikatan antar pola dalam penggalan makna menyerupai halnya pada majas metonimi. Bagian makna tersebut berupa makna yang mengungkapkan tumpuan mengenai kata lain sesuai dengan tumpuan kekerabatan maknanya. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas ihwal pengertian majas sinekdoke dan contoh majas sinekdoke , baik pars pro toto maupun totem pro parie. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.

pengertian-majas-sinekdoke-beserta" target="_blank">Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Contoh (Pars Pro Toto dan Totem Pro Parie)

Pengertian majas sinekdoke yaitu majas yang terdiri dari kata sebagian untuk mengungkapkan sesuatu hal ataupun benda yang menyeluruh maupun sebaliknya. Jenis majas ini banyak kita temukan dalam karya sastra ilmiah maupun dalam percakapan kita sehari hari. Seperti yang telah saya jelaskan di atas bahwa majas sinekdoke sanggup dibagi menjadi dua yaitu sineksoke pars pro toto dan sinekdoke totem pro parie. Berikut klarifikasi beserta contoh majas sinekdokenya:

Sinekdoke Pars Pro Toto
Jenis majas sinekdoke yang pertama yaitu majas sinekdoke pars pro toto. Pengertian majas sinekdoke pars pro toto yaitu jenis majas yang menyatakan sebagian untuk keseluruhan. Adapun contoh majas sinekdoke pars pro toto yaitu:
  • Setiap masuk ke dalam wahana bermain , per kepala harus membayar Rp. 75.000.
  • Dari mana saja kau sudah tidak pulang selama seminggu. Ibu terus bertanya dimana kau sebenarnya , namun tidak ada satupun orang rumah yang tahu.
  • Sungguh tampan cowok penjual teh itu telah mencuri hatiku. Bagaimana sanggup cowok tampan tersebut seorang penjual teh?
  • Presentasi Anis ihwal efek Globalisasi telah menarik perhatian semua audiens.
  • Tim pendaki telah mengibarkan bendera merah putih di puncak gunung Mandala.
  • Sang pendaki bersama ranselnya telah siap untuk menaklukkan gunung Kerinci.
Baca juga : pengertian-majas-sinekdoke-beserta" target="_blank">50 Contoh Majas Ironi Dalam Bentuk Kalimat Lengkap
  • Kesombongan akan hartanya telah menutupkan nalar pikirannya.
  • Kunci utama dalam hidup yaitu bersyukur.
  • Dion tetap kembali kerumahnya untuk menjenguk anaknya yang sakit , meskipun ia sudah diusir dari rumahnya.
  • Bak mempunyai kaki super , atlet muda itu berhasil menjuarai perlombaan lari marathon mengalahkan atlet atlet senior lainnya.
  • Hanya dengan pendidikannya para guru memperlihatkan pengajaran kepada murid murid pencari sukses.
  • Alunan shalawat nabi memanjakan indera pendengaran para tamu dalam ijab kabul sakral putri pertama kepala desa Gondangrejo.
  • Ibu ibu telah menyediakan seloyang makanan dan minuman untuk program mengembangkan keberkahan puasa ramadhan.
  • Orang gemar memberi itu menyumbangkan 1000 hektar tanahnya untuk diberikan sebagai tempat pembangunan masjid umum.

Sinekdoke Totem Pro Parie
Jenis majas sinekdoke selanjutnya yaitu majas sinekdoke totem pro parie. Pengertian majas sinekdoke totem pro parie yaitu majas yang menyatakan keseluruhan yang bekerjasama dengan sebagian dari sesuatu penggalan. Adapun contoh majas sinekdoke totem pro parie yaitu:
  • Indonesia sanggup berhasil menaklukkan seluruh daerahnya dengan memerdekakan bangsa pada tanggal 17 Agustus 1945.
  • Budaya K-Pop telah berkembang dikalangan perempuan maupun pria.
  • Lagu Bengawan Soolo merupakan ciri khas musik tempat Solo.
  • Warga kampung Suka Asih merayakan tahun gres dengan penuh harapan dan impian.
  • Universitas Indonesia merupakan universitas terpopuler di Indonesia.
  • Ridwan berhasil membeli rumahnya sendiri dalam kurun waktu 5 tahun , sungguh sesuatu hal yang sanggup dibanggakan.
  • Enam tahun sudah orang itu dipenjara sebab kasus pembunuhan sadis yang telah dilakukannya.
Baca juga : pengertian-majas-sinekdoke-beserta" target="_blank">20 Contoh Majas Alusio Beserta Penjelasan Lengkap
  • Perhelatan Asian Games akan segera diselenggarakan , persaingan negara Cina masih mendominasi didalam perlombaan sepanjang tahun.
  • Ajang Indonesian Idol Junior yang diadakan oleh RCTI diikuti oleh anak anak kecil.
  • Sangat mirirs , musibah telah terjadi di negara negara didunia dan menyengsarakan rakyatnya.
  • Bali terkenal dengan keindahan pantainya dan keramahan orangnya yang mengundang warga absurd untuk tiba kesana.
  • Omzet perbulan yang menggiurkan menciptakan setiap orang ingin menggeluti dunia youtuber.
  • Terharu biru melihat pertemuan ibu dan anak itu sesudah bertahun tahun lamanya tidak sanggup berjumpa.
  • Internet merupakan media isu untuk banyak sekali hal , namun kini internet dijadikan sebagai media penipuan atau tindak kriminal lainnya yang menciptakan tingkat kejahatan semakin meningkat.
  • Ajang miss Asia diikuti oleh para perempuan didunia yang mengungkapkan arti kecantikan tidak hanya berasal dari fisiknya saja , melainkan dari sikap , otak , dogma serta moralnya juga.
Sekian klarifikasi mengenai pengertian majas sinekdoke dan contoh majas sinekdoke , baik pars pro toto maupun totem pro parie. Majas sinekdoke yaitu majas yang terdiri dari kata sebagian untuk mengungkapkan sesuatu hal ataupun benda yang menyeluruh maupun sebaliknya. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

Sumber http://materi4belajar.blogspot.com/

Sumber https://ohninan.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar