Minggu, 05 April 2009

Belajar XI: Pengertian Dan Rujukan Majas Simbolik Terlengkap

Pengertian dan Contoh Majas Simbolik Terlengkap - Secara umum majas merupakan gaya bahasa yang berkhasiat untuk menciptakan kalimat lebih indah sehingga sanggup memperlihatkan efek tertentu yang berkesan imajinatif bagi penulis atau pendegar , baik tertulis maupun lisan. Majas terbagi menjadi beberapa jenis , salah satunya ialah majas perbandingan. Didalam majas tersebut terdapat kategori majas lain yang cukup sulit dipahami yaitu majas simbolik. Dalam pengertian majas simbolik terdapat teladan majas simbolik yang menciptakan para pembaca/pendengar kurang paham. Hal ini dikarenakan majas simbolik hampir sama dengan majas metafora.
Pengertian dan Contoh Majas Simbolik Terlengkap Pengertian dan Contoh Majas Simbolik Terlengkap
Kesamaan antara majas simbolik dengan majas metafora menciptakan sebagian orang resah untuk membedakannya. Nah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan perihal pengertian majas simbolik lengkap dengan teladan majas simbolik. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.

Pengertian dan Contoh Majas Simbolik Terlengkap

Pada dasarnya majas simbolik sering kita jumpai sehari hari. Bahkan tanpa disadari kita juga memakai majas ini untuk komunikasi dengan orang lain. Pembahasan kali ini akan menjelaskan perihal pengertian majas simbolik dan teladan majas simbolik terlengkap. Berikut klarifikasi selengkapnya.
Baca juga : 60 Contoh Majas Sinestesia Beserta Penjelasan Terlengkap

Pengertian Majas Simbolik

Berdasarkan bahasa Yunani kata simbolik berarti "Symbolics" yang artinya simbol atau tanda. Sedangkan menurut istilahnya , pengertian majas simbolik ialah jenis majas perbandingan yang berisi perihal perumpamaan hal yang satu dengan hal lainnya dengan memakai lambang , benda , simbol , hewan , ataupun tokoh. Dalam majas ini terdapat perbandingan antara hal yang satu dengan hal yang lainnya memakai persamaan makna yang sesuai dengan kata yang digantikannya. Lambang atau simbol yang dipakai dalam majas simbolik biasanya gampang dipahami dan sudah familiar/dikenal oleh pendengar maupun pembaca.

Contoh Majas Simbolik

Majas simbolik sanggup dipakai oleh penulis untuk mengungkapkan kalimat yang berupa kritikan maupun opininya terhadap sesuatu dengan memakai kata kata halus. Majas ini disampaikan dalam bentuk tersirat atau implisit. Adapun beberapa teladan majas simbolik yang sengaja saya bagikan untuk anda yaitu:
  • Warna putih merupakan lambang kesucian dan kemurnian.
  • Burung Garuda yaitu lambang negara Indonesia yang patut kita banggakan.
  • Dalam dunia politik , duduk kasus kambing hitam (korban) selalu ada.
  • Kita sanggup menuntaskan permasalahan ini ke meja hijau (pengadilan) biar terdapat titik terang terhadap kasus tersebut.
  • Mulutmu yaitu harimaumu. Maka dari itu apa yang akan kau ucapkan , itulah yang akan kau dapatkan.
  • Kamu ibarat sekali dengan bunglon yang suka berkamuflase alasannya pendirian dan kepercayaanmu sering berubah ubah.
  • Banyak korban yang tertipu oleh laki laki buaya darat itu.
  • Kamu andal sekali sudah menjadi tulang punggung keluarga sejak ayahmu meninggal dunia. (Tulang punggung keluarga= kepala keluarga yang mempunyai kewajiban terhadap keluarganya)
Baca juga : Pengertian Majas Sinekdoke Beserta Contoh (Pars Pro Toto dan Totem Pro Parie)
  • Tindakannya ibarat iblis alasannya ia tidak segan segan membunuh orang yang menentang kehendaknya.
  • Orang itu merupakan buronan pengedar narkoda dengan pola pikir kancil (sulit ditangkap , licik dan cerdas).
  • Banyak sekali laki laki didesa Ambaljero yang jatuh hati dengan janda kembang itu. (janda cantik).
  • Guru yaitu pahlawan tanpa tanda jasa. 
  • Ayah merupakan super pahlawan di dunia nyata.
  • Satu komplek di kawasan Bekasi dilalap habis oleh si jago merah. (api)
  • Internet merupakan cakrawala dunia yang memperlihatkan banyak sekali informasi , baik dalam dunia pendidikan , politik , ekonomi maupun bidang lainnya.
  • Dia dijuluki ATM berjalan , alasannya kekayaannya yang tidak akan pernah habis hingga tujuh turunan.
  • Marsinah merupakan kembang desa di dusun Kalangmojo. Banyak anak anak pejabat disekitarnya yang ingin memperistri Marsinah. (kembang desa = gadis paling anggun di desa)
Pada dasarnya majas metafora mempunyai kesamaan dengan majas simbolik alasannya didalamnya terdapat kata kata yang artinya bukan bergotong-royong (kiasan) dengan berdasar persamaan sifat. Namun jikalau ditinjau dari segi pengertian majas simbolik sangat berbeda dengan majas metafora tersebut. Di bawah ini terdapat teladan majas simbolik lainnya biar anda lebih paham mengenai majas ini:
  • Warna ungu merupakan lambang dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang artinya kasih sayang dan kedewasaan.
  • Pak Karjo mempunyai hutang dengan lintah darat (rentenir) sehingga terpaksa menjual rumah miliknya yang terdapat di Sentul.
  • Warna merah hati (pink) melambangkan kasih sayang dan cinta.
  • Merpati merupakan lambang kesetiaan cinta.
  • Yin dan Yang melambangkan keseimbangan dan keharmonisan dalam hidup.
  • Gadis jelek rupa itu telah dipersunting oleh anak pejabat didesanya , hal ini menunjukan bahwa kecantikan seseorang tidak dilihat dari fisiknya saja.
Baca juga : 12 Contoh Tajuk Rencana di Surat Kabar Tentang Pendidikan
  • Malin kundang merupakan dongeng anak durhaka terhadap orang tuanya. Orang renta yang senantiasa merawat dan mengasuhnya dengan nrimo tanpa meminta akhir kepada anaknya. Namun ia malah aib untuk mengakui orang tuanya tersebut hanya alasannya kekuasaan dan harta. Akhirnya Malin Kundang dikutuk alasannya keserakahannya.
  • Kenangan masa putih bubuk abu (SMA) itu masih teringat terperinci dipikiranku.
  • Merah putih merupakan simbol dari bendera Indonesia.
Sekian klarifikasi mengenai pengertian majas simbolik dan teladan majas simbolik terlengkap. Majas simbolik merupakan majas perbandingan yang berisi perihal perumpamaan hal yang satu dengan hal lainnya dengan memakai lambang , benda , simbol , hewan , ataupun tokoh. Semoga bermanfaat. Terima kasih.

Sumber http://materi4belajar.blogspot.com/

Sumber https://ohninan.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar